Rp24.000,-
Tari perang Wamena ditarikan oleh para pria suku Dani. Tari yang menceritakan tentang penculikan seorang wanita dari suku Dani. Tidak hanya karena berkaitan dengan keselamatan sang wanita, tapi juga berkaitan dengan harga diri Suku Dani, maka harus direbut kembali dengan jalan perang.
Kopi Wamena tumbuh di Lembah Baliem Pegunungan Jayawijaya. Kopi yang tumbuh di atas tanah yang masih sangat murni tanpa sentuhan pupuk menjadikannya kopi organik dengan kualitas wahid.
Karakter kopi Wamena : Halus dan menyenangkan, sangat aromatik, ada sensasi manis dalam hirupan dan beraroma buah yang menyegarkan.
Komposisi : Bubuk Cokelat, Lemak Nabati, Gula, Lesitin kedelai, Susu, Biji Kopi Papua Wamena
Tersedia dalam kemasan Alitan 50 gram.
Disarankan untuk disajikan dingin. Penyimpanan sebaiknya pada suhu 11 – 15 derajat Celcius
Info Detail
Nomor Produk
Berat Barang
Tags
Info Stok
Stok | |
---|---|
0 |